Hai sobat! Sempatkah kalian memandang seorang dengan satu mata yang nampak kurang fokus ataupun nampak lebih lemah dibanding mata yang lain? Nah, keadaan ini diketahui selaku lazy eyes ataupun mata malas. Walaupun kerap terjalin pada kanak- kanak, orang berusia juga dapat mengalaminya. Tetapi tenang, terdapat bermacam metode buat menanggulangi keadaan ini supaya penglihatan senantiasa maksimal. Ayo, kita bahas lebih dalam yang dilansir dari sekilasjatim.com!
Apa Itu Lazy Eyes?
Lazy eyes ataupun ambliopia merupakan keadaan di mana satu mata tidak tumbuh dengan baik, sehingga penglihatan jadi kabur. Umumnya, ini terjalin semenjak masa anak-anak kala otak lebih banyak mengandalkan satu mata dibanding mata yang lain. Dampaknya, mata yang tidak sering digunakan jadi lebih lemah serta kehabisan ketajaman penglihatan.
Pemicu Lazy Eyes
Terdapat sebagian aspek yang dapat menimbulkan lazy eyes. Salah satunya merupakan perbandingan dimensi mata ataupun kelainan refraksi, semacam rabun jauh ataupun rabun dekat yang tidak dikoreksi dengan kacamata. Tidak hanya itu, strabismus ataupun mata juling pula dapat jadi penyebabnya, di mana satu mata tidak sejajar dengan mata yang lain. Apalagi, katarak bawaan pada kanak- kanak pula dapat merangsang lazy eyes.
Indikasi yang Butuh Diperhatikan
Kerap kali, lazy eyes tidak disadari sebab tidak memunculkan rasa sakit ataupun keluhan yang jelas. Tetapi, sebagian ciri yang butuh diwaspadai antara lain merupakan kesusahan memandang dengan satu mata, minimnya koordinasi mata, kerap memiringkan kepala dikala memandang suatu, ataupun kesusahan dalam membaca serta memandang barang dari jarak jauh.
Bisakah Lazy Eyes Dipulihkan?
Jawabannya, dapat! Namun, terus menjadi kilat ditangani, terus menjadi baik hasilnya. Pada kanak- kanak, lazy eyes lebih gampang diatasi sebab otak mereka masih dalam sesi pertumbuhan. Sebaliknya pada orang berusia, perbaikannya bisa jadi lebih lelet namun senantiasa membolehkan dengan pengobatan yang pas.
Metode Menanggulangi Lazy Eyes
Penindakan lazy eyes bergantung pada penyebabnya. Salah satu tata cara sangat universal merupakan memakai penutup mata ataupun eye patch pada mata yang lebih kokoh, sehingga otak dituntut buat memakai mata yang lemah. Tidak hanya itu, kacamata ataupun lensa spesial pula dapat menolong membetulkan ketajaman penglihatan.
Pengobatan serta Latihan Mata
Tidak hanya memakai eye patch, terdapat sebagian pengobatan serta latihan mata yang dapat dicoba buat menguatkan mata yang lemah. Misalnya, bermain game visual semacam puzzle, menggambar, ataupun membaca dengan mata yang lebih lemah. Latihan ini bertujuan buat tingkatkan kerja mata yang malas supaya lebih aktif.
Pembedahan, Apakah Dibutuhkan?
Dalam sebagian permasalahan tertentu, semacam strabismus ataupun katarak bawaan, pembedahan dapat jadi opsi terbaik buat menanggulangi lazy eyes. Pembedahan ini bertujuan buat membetulkan posisi mata ataupun melenyapkan hambatan yang menimbulkan kendala penglihatan.
Penangkalan Lazy Eyes Semenjak Dini
Deteksi dini sangat berarti dalam menghindari lazy eyes. Orang tua dianjurkan buat teratur periksakan mata anak semenjak umur dini, paling utama bila terdapat riwayat kendala penglihatan dalam keluarga. Bila ditemui permasalahan semenjak dini, penanganannya hendak jauh lebih gampang serta efisien.
Kesimpulan
Menurut ayokawan.com, lazy eyes ataupun mata malas merupakan keadaan yang dapat mempengaruhi penglihatan bila tidak ditangani dengan baik. Walaupun kerap terjalin pada kanak- kanak, orang berusia juga dapat mengalaminya. Dengan deteksi dini serta pengobatan yang pas, keadaan ini dapat diperbaiki serta dicegah supaya tidak terus menjadi parah. Jadi, jangan abaikan kesehatan mata ya, sobat!